Pengertian, jenis-jenis, syarat, dan fungsi karya sastra - Pertemuan kali ini merupakan penjelasan mengenai karya sastra, yang meliputi Pengertian karya sastra, Jenis-jenis karya sastra, Syarat-syarat karya sastra, dan Fungsi karya sastra. Berikut pembahasannya.
Pengertian Karya Sastra
Karya Sastra adalah ciptaan yang disampaikan dengan komunikatif tentang maksud penulis untuk tujuan estetika. Karya-karya ini sering menceritakan sebuah kisah, baik dalam atau ketiga orang pertama, dengan plot dan melalui penggunaan berbagai perangkat sastra yang terkait dengan waktu mereka. (wikipedia)
Jenis-Jenis Karya Sastra
Karya sastra dikenal dalam dua bentuk, yaitu fiksi dan nonfiksi. Ciri-cirinya :- Ciri karya sastra fiksi adalah karya sastra tersebut lebih menonjolkan sifat khayali, menggunakan bahasa yang konotatif, dan tetap memenuhi syarat-syarat estetika seni.
- Ciri karya sastra nonfiksi adalah karya sastra tersebut lebih banyak unsur faktualnya daripada khayalinya, cenderung menggunakan denotatif, dan tetap memenuhi syarat-syarat estetika seni.
Syarat Karya Sastra
Menurut Jakob Sumardjo dan Zaini KM (1988:5-8) ada sepuluh syarat karya sastra bermutu, yaitu;- Karya sastra adalah usaha merekam isi jiwa sastrawannya.
- Sastra adalah komunikasi, artinya bisa difahami oleh orang lain.
- Sastra adalah sebuah keteraturan, artinya tunduk pada kaidah-kaidah seni.
- Sastra adalah penghiburan, artinya mampu memberi rasa puas atau rasa senang pada pembaca.
- Sastra adalah sebuah integrasi, artinya terdapat keserasian antara isi, bentuk, bahasa, dan ekspresi pribadi pengarangnya.
- Sebuah sastra yang bermutu adalah sebuah penemuan.
- Karya yang bermutu merupakan (totalitas) ekspresi sastrawannya.
- Karya sastra yang bermutu merupakan sebuah karya sastra yang pekat, artinya padat isi dan bentuk, bahasa dan ekspresi.
- Karya sastra yang bermutu merupakan hasil penafsiran kehidupan.
- Karya sastra yang bermutu Merupakan sebuah pembaharuan.
Fungsi Karya Sastra
- Untuk mengkomunikasikan ide dan menyalurkan pikiran serta perasaan estesis manusia pembuatnya.
- Dapat menjadi sumber pemikiran dan inspirasi bagi pembacanya.
- Memberikan kesadaran pada pembaca bahwa hal yang terjadi dalam karya sastra dapat terjadi dalam kehidupan nyata dan dialami langsung oleh pembaca.
- Sebagai media hiburan.